Studi Kasus Pencemaran Air Pada Industri Pelapisan Logam

Studi kasus pencemaran air pada industri pelapisan logam, Bagaimana cara pengelolaan limbahnya, mari sahabat-sabahat sedikit saya jelaskan terkait ini.

  1. Karakteristik air limbah mengandung karakteritik mengandung logam berat Cr +6 konsentrasi = 0,5 mg/L.
  2. Kapasitas produksi 100 m2/hari produksi pelapisan logam.
  3. Debit air limbah minimum 2.000 liter/hari maksimum 3.000 liter/hari. Debit air limbah.

Untuk memecahkahkan studi kasus ini maka kita harus mengetahui tingkat pencemaran air limbah untuk logam berat Cr +6 pada keadaan debit minimum dan maksimum. Maka penyelesaian sebagai bereikut.

Penyelesaian :

Kapasitas produksi 100 m2/hari.

Debit air air limbah aktual per satuan produk.

  1. Minimum = 2.000 L/hari : 100 m2/hari = 20 L/m2 produk pelapisan logam.
  2. Maksimum = 3.000 L/hari 100 m2/hari = 30 L/m2 produk pelapisan logam.

Tingkat pencemaran air limbah parameter Cr +6.

  1. Pada debit minimum = 0,5 mg/L x 20 L/m2 produk pelapisan logam x 10-3 = 0,1 gr/m2.
  2. Pada debit maksimum = 0,5 mg/L x 30 L/m2 produk pelapisan logam x 10-3 = 0,15 gr/m2.
Setelah mengetahui tingkat pencemaran berdasarkan batu mutu sebesar 0,0002 gr/m2. Maka tingkat pencemaran industri logam sangat tinggi, perlu dibuatkan instalasi pengelolahan air limbah. Untuk menurunkan pecemaran air dilingkungan.

Demikian penjelasan terkait pencemaran air dari aktivitas industri logam, semoga bermanfaat sebagai referensi.

Post a Comment for "Studi Kasus Pencemaran Air Pada Industri Pelapisan Logam"